MANFAAT

JAKARTA - PT Toyota Astra Motor (TAM) mengakui calon mobil murah Toyota Astra Agya telah diproduksi di pabrik kendaraan terpadu ADM di kawasan industri Suryacipta, Karawang Timur, Jawa Barat. Namun produksi tersebut sebatas produksi percobaan.



"Itu trial, kita tidak bisa katakan itu produksi karena itu dalam rangka untuk menjaga pabrik dan karyawan karena karyawannya sudah di rekrut sejak tahun lalu. Jadi kalau mereka tidak dikasih pemanasan maka akan pusing karena tidak ada kerjaan," ungkap Johnny Darmawan Presiden Direktur PT Toyota Astra Motor (TAM) kepada Okezone di Jakarta baru-baru ini.



Lebih lanjut Johnny menyatakan trial untuk menjaga investasi yang telah digelontorkan sekaligus untuk mematangkan karyawannya dalam hal produksi untuk menghasilkan sebuah mobil berkualitas. Mobil tersebut juga laik jual namun diproduksi secara terbatas.



"Itu untuk menjaga motivasi dan investasi supaya tidak mubazir. Itu benar diproduksi tetapi tidak massal. Maka adanya trial untuk membuat mereka mampu memproduksi dengan baik," ujarnya.



Pria yang juga menjabat sebagai Presiden Komisaris Astra Otoparts ini mengaku tidak mengetahui dengan pasti jumlah unit yang diproduksi. Hingga saat ini pihaknya masih menunggu pengumuman Petunjuk Pelaksanaan (juklak) dari Peraturan Pemerintah (PP) No.41 Tahun 2013 yang nantinya mengatur aturan main program low cost green car (LCGC) agar bisa memproduksi Agya secara penuh.



"Saya tidak tahu detailnya, tapi yang pasti jumlahnya tidak terlalu besar sekitar lima unit tiap bulan. Jika nanti juklak keluar produksinya bisa kapasitas penuh." tutupnya. (ian)